PBI UII Luncurkan Rangkaian Virtual Exhibition Reconstructing Reality dan Exhibition Talk
Penguasaan literasi kritis dipandang sangat penting dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, sebagai salah satu upaya menumbuhkan literasi kritis, membantu mahasiswa melihat masalah sosial dari perspektif berbeda, serta dapat membawa perubahan kecil dalam berkontribusi pada dunia yang lebih baik bagi semua orang, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Islam Indonesia (PBI UII) menyelenggarakan peluncuran Virtual Exhibition yang bertajuk “Reconstructing Reality” dan dilanjutkan dengan kegiatan webinar “Exhibition Talk: Implementing Critical Literacy in EFL Classroom.”
Acara ini diselenggarakan secara daring pada 27 Desember 2021 dan diisi oleh Willy Prasetya, S.Pd., M.A. selaku dosen Critical Reading and Literacy PBI UII, dan Firman Parlindungan, Ph.D selaku Kepala Pusat Pengembangan Bahasa dan Kurikulum Universitas Teuku Umar. Diselenggarakannya kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi target capaian mata kuliah Critical Reading and Literacy PBI UII dalam upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan menghasilkan pemikiran dan perspektif baru terhadap isu sosial di Indonesia.
Pada sesi webinar, pemateri menyampaikan pentingnya kemampuan literasi kritis di era disrupsi dan kecanggihan teknologi informasi yang berlangsung hingga saat ini. Kemampuan ini sangat diperlukan mahasiswa sebagai generasi muda untuk menjadi bagian dari penginisiasi solusi, dan strategi dalam mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat kita.
Selain webinar, kegiatan Virtual Exhibition juga dilakukan melalui media Website PBI UII dengan menghadirkan karya seni dan sastra mahasiswa yang mengambil mata kuliah Critical Reading and Literacy. Melalui media puisi, lagu, cerita pendek, komik, dan video pendek, mahasiswa menyajikan perspektif dan sudut pandang alternatif untuk mempromosikan kesetaraan dan keadilan masyarakat Indonesia.
Kegiatan webinar diakhiri dengan sesi diskusi interaktif antara para pemateri dan mahasiswa. Terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mampu membantu mahasiswa untuk melihat isu sosial di Indonesia dengan perspektif berbeda, menyuarakan kesetaraan kedudukan, dan berkreasi melalui karya sastra.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!