PBI UII Gelar Acara Pembekalan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2023

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Islam Indonesia (PBI UII) mengadakan Pembekalan Pengenalan Lapangan Persekolahan 2023 untuk sesi yang ketiga sebagai bagian dari rangkaian program PLP pada Sabtu, 16 September 2023 di Ruang Auditorium Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB). Acara ini diadakan guna mempersiapkan mahasiswa peserta PLP untuk mengikuti pelaksanaan program tersebut yang akan segera dimulai pada minggu terakhir bulan September.

Pembekalan menghadirkan dua narasumber yaitu Ismi Fajarsih, M.Pd, guru Bahasa Inggris dari SMAN 1 Kasihan, Yogyakarta dan Willy Prasetya, S.Pd., M.A., dosen Prodi PBI UII. Acara dibuka dengan sambutan oleh Willy Prasetya, S.Pd., M.A., sebagai Ketua Kegiatan PLP 2023. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan bagi mahasiswa peserta PLP agar dapat menimba ilmu dan memaksimalkan kesempatan melatih kemampuan pedagogi yang dipelajari selama masa perkuliahan. Berikutnya, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi yang terbagi menjadi dua sesi. 

Sesi pertama yang diisi oleh Ismi Fajarsih, M.Pd ini memaparkan kondisi lapangan praktik mengajar di sekolah seperti penempatan kelas yang diajar, alokasi waktu belajar serta kurikulum yang dipakai. Beliau juga menekankan pada dua konsep yang perlu diajarkan pada siswa/i yaitu 6 C’s dan Pelajar Pancasila. Selain itu, Ibu Ismi juga memberikan tips cara berkomunikasi dan beretika sesuai dengan norma selama kegiatan PLP berlangsung serta ide refleksi pembelajaran pada siswa/i melalui ‘Exit Slip’.

Sesi kedua dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Willy Prasetya, S.Pd., M.A. Pada sesi ini, Bapak Willy memberikan informasi komprehensif seputar pelaksanaan PLP mulai dari tahapan pelaksanaan, kegiatan persekolahan, tanggung jawab dan hak peserta serta aturan dan konsekuensi atas pelanggaran sesuai panduan PLP 2023. Beliau juga menyampaikan alternatif-alternatif penyelesaian untuk kekhawatiran mahasiswa peserta PLP terkait fokus pengajaran seperti language function, grammar, english proficiency serta hal yang memiliki kemungkinan terjadi saat kegiatan PLP berlangsung. Lebih lanjut, beliau juga menekankan pada pentingnya memperhatikan nilai kesopanan dalam berperilaku di kelas dan sekolah sebagaimana yang disampaikan oleh Ibu Ismi sebelumnya. Kemudian, sesi ditutup dengan mengumumkan penempatan sekolah beserta nama mahasiswanya. (NTA)

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *