Dosen PBI UII Laksanakan Pengabdian Masyarakat di SMA UII

Dosen Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Islam Indonesia (PBI UII) Astri Hapsari, S.S., M.Tesol bersama dengan dosen Psikologi UII Libbie Annatagia, S.Psi., M.Psi., Psikolog sukses selenggarakan pengabdian masyarakat di Sekolah Menengah Atas (SMA) UII, Yogyakarta. Program pengabdian masyarakat diimplementasikan dalam bentuk workshop secara daring melalui Zoom video conference pada tanggal 30 Oktober 2021 yang bertajuk “Workshop on English Digital Poster Competition and Peer-Counseling” dengan mengusung tema “Being happy and Resilient Learners? Yes We Can!.”

Pengabdian masyarakat tersebut difasilitasi oleh hibah dari Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) UII, yang memiliki sasaran guru dan murid di SMA UII Yogyakarta. Dalam kesempatan ini, salah satu dosen PBI UII yaitu Astri Hapsari menjadi narasumber dalam sesi pertama dengan membawakan materi tentang “Eight Steps toward a More Satisfying Life for English Language Learners”. Selain itu, ia juga memaparkan cara pembuatan poster digital menggunakan Canva, yang materinya diadopsi dari buku “English Teaching and the Science of Happiness: Positive Psychology Communication Activities for Language Learning” karya Professor Marc Helgesen (Dept. of Modern Business, Miyagi Gakuin Women’s University, Sendai, Jepang).

Pada sesi kedua, peserta webinar tidak hanya dibekali materi, tetapi juga dilibatkan aktif dalam diskusi bersama terkait peer-counseling. Lebih lanjut, Libbie Annatagia berharap bahwa peserta didik SMA UII dapat lebih bersemangat dalam belajar Bahasa Inggris dan menjadi konselor bagi teman sebayanya.

Luaran dari workshop ini adalah kompetisi poster digital berbahasa Inggris yang dimenangkan oleh Dimas Saputra (X MIPA), Ghazy Abiyu Tiefano (XMIPA), dan Rosa Amalia (XMIPA). Selain itu sebagai penutup kegiatan pengabdian masyarakat, Astri dan Libbie melakukan Silaturahmi ke SMA UII dengan memberikan kenang-kenangan berupa poster pemenang kompetisi, paket merchandise PBI UII dan video pembelajaran konseling untuk orang tua dan guru. Kegiatan ini direspon baik oleh bapak dewan pembina, bapak kepala sekolah, ibu wakil kurikulum dan ibu guru mata pelajaran Bahasa Inggris.